Mystery and Mirth at Borobudur Temple
Descarga y escucha en cualquier lugar
Descarga tus episodios favoritos y disfrútalos, ¡dondequiera que estés! Regístrate o inicia sesión ahora para acceder a la escucha sin conexión.
Mystery and Mirth at Borobudur Temple
Esta transcripción es generada automáticamente. Ten en cuenta que no se garantiza una precisión absoluta.
Capítulos
Descripción
Fluent Fiction - Indonesian: Mystery and Mirth at Borobudur Temple Find the full episode transcript, vocabulary words, and more: https://www.fluentfiction.org/mystery-and-mirth-at-borobudur-temple/ Story Transcript: Id: Di tengah hutan yang rimbun dan asri,...
mostra másFind the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.org/mystery-and-mirth-at-borobudur-temple
Story Transcript:
Id: Di tengah hutan yang rimbun dan asri, tersembunyi sebuah keajaiban lama yang terukir indah di pulau Jawa, candi Borobudur.
En: Amidst the lush and beautiful forest, there is a hidden ancient wonder carved beautifully on the island of Java, the Borobudur temple.
Id: Suatu hari yang cerah, tiga sahabat, Lina, Budi, dan Rani, memutuskan untuk menjelajahi candi ini yang penuh dengan misteri sejarah.
En: One sunny day, three friends, Lina, Budi, and Rani, decided to explore this temple full of historical mysteries.
Id: "Kita harus foto di setiap tingkatan ya!" kata Rani dengan semangatnya yang khas, kamera tergantung di lehernya.
En: "We have to take photos at each level, okay!" said Rani enthusiastically, with her camera hanging around her neck.
Id: "Iya, pasti! Tapi jangan sampai tertinggal," balas Budi.
En: "Yes, definitely! But don't get left behind," replied Budi.
Id: Berbekal rasa penasaran dan kamera, mereka mulai menapaki anak tangga candi yang megah.
En: Armed with curiosity and their cameras, they began to climb the grand temple stairs.
Id: Setiap relief pada dinding batu menceritakan kisah masa lampau yang membuat mata Lina terpana.
En: Each relief on the stone walls told stories of the past that left Lina in awe.
Id: Ada cerita tentang kehidupan, pertempuran, dan kepercayaan yang telah berusia ribuan tahun.
En: There were tales of life, battles, and beliefs that had aged thousands of years.
Id: Di salah satu sudut candi, suasana menjadi lebih sepi. Budi melihat ada lorong kecil dan berkata, "Aku mau eksplor lorong ini sebentar, tunggu ya!"
En: In a quieter corner of the temple, Budi noticed a small corridor and said, "I want to explore this corridor for a bit, wait for me!"
Id: "Baiklah, tapi jangan lama-lama, nanti kita kehilanganmu," jawab Lina dengan nada cemas.
En: "Alright, but don't take too long, we might lose you," replied Lina with concern in her voice.
Id: Waktu berlalu, dan Lina mulai merasa khawatir. Dia memutuskan untuk mencari Budi.
En: As time passed, Lina began to feel worried. She decided to look for Budi.
Id: Saat berjalan, dia melihat sosok mirip yang sedang berdiri tenang di dekat stupa.
En: As she walked, she saw a figure that looked similar standing peacefully near a stupa.
Id: "Budi, kamu ngapain sih diam saja? Aku cari-cari kamu!" seru Lina.
En: "Budi, what are you doing standing there quietly? I've been looking for you!" exclaimed Lina.
Id: Dengan senyum, Lina bercerita panjang tentang relief yang dia lihat, tentang rasa takjubnya pada sejarah yang terpahat di batu candi.
En: With a smile, Lina rambled on about the relief she had seen, about her admiration for the history carved in the temple stones.
Id: Dia berbicara dan berbicara, tapi tidak ada respon.
En: She talked and talked, but there was no response.
Id: "Budi, kenapa kamu tidak jawab?" Lina mengulurkan tangan untuk menyentuh bahunya, tapi...
En: "Budi, why aren't you answering?" Lina reached out to touch his shoulder, but...
Id: Terkejut, Lina menyadari bahwa dia tidak berbicara dengan Budi, tapi dengan salah satu patung di Borobudur yang begitu hidup.
En: To her surprise, Lina realized that she was not talking to Budi, but to one of the lifelike statues at Borobudur.
Id: Wajahnya memerah, dan dia tertawa kecil karena kekonyolannya sendiri.
En: Her face turned red, and she chuckled at her own silliness.
Id: Dari kejauhan, Budi dan Rani melihat Lina. "Kamu kenapa, Lina?" tanya Rani dengan penasaran.
En: From a distance, Budi and Rani saw Lina. "What's wrong, Lina?" asked Rani curiously.
Id: Lina, masih tertawa, mengatakan, "Aku baru saja mengadakan percakapan serius dengan patung, kirain Budi!"
En: Still laughing, Lina said, "I just had a serious conversation with a statue, thinking it was Budi!"
Id: Ketiganya pun tertawa bersama, mengabadikan momen kocak ini dengan sebuah foto di samping patung 'Budi'.
En: The three of them laughed together, capturing this comical moment with a photo next to the 'Budi' statue.
Id: Cerita ini kemudian menjadi candaan yang selalu mengingatkan Lina, Budi, dan Rani tentang petualangan hari itu di candi Borobudur.
En: This story later became a joke that always reminded Lina, Budi, and Rani of their adventure that day at Borobudur temple.
Id: Di akhir kunjungan, mereka duduk sambil menikmati matahari terbenam yang menawan.
En: At the end of the visit, they sat and enjoyed the captivating sunset.
Id: Kejadian lucu tadi sudah menjadi bagian dari kenangan indah yang akan terus mereka ingat bersama.
En: The amusing incident had become a part of beautiful memories that they would always cherish together.
Id: Dan begitulah, candi yang sering diceritakan hanya sebagai tumpukan batu tua, telah memberikan kenangan baru yang akan dikenang dalam tawa dan persahabatan mereka.
En: And so, the temple that is often only told as a pile of old stones had given them new memories that would be remembered through laughter and friendship.
Id: Candi Borobudur tidak hanya menyimpan kisah masa lalu tapi juga telah menjadi saksi bisu keakraban dan kehangatan antara tiga sahabat, Lina, Budi, dan Rani.
En: Borobudur temple not only preserves tales of the past but also has become a silent witness to the closeness and warmth between the three friends, Lina, Budi, and Rani.
Vocabulary Words:
- explore: menjelajahi
- peacefully: tenang
- amusing: lucu
- corridor: lorong
- statue: patung
- adventure: petualangan
- captivating: menawan
- cherish: mengenang
- silently: diam
- laughter: tawa
- historical: sejarah
- curiosity: rasa penasaran
- ancient: lama
- battles: pertempuran
- admiration: rasa takjub
- mysteries: misteri
- lifelike: hidup
- concern: kekhawatiran
- comical: kocak
- noticed: melihat
- similar: mirip
- enjoyed: menikmati
- response: respon
- hidden: tersembunyi
- memories: kenangan
- realized: menyadari
- witness: saksi
- admired: mengagumi
- awe: terpana
Información
Autor | FluentFiction.org |
Organización | Kameron Kilchrist |
Página web | www.fluentfiction.org |
Etiquetas |
Copyright 2024 - Spreaker Inc. an iHeartMedia Company