Transcrito

Rain, Art, and Resilience: Rizky's Journey at Prambanan

13 de nov. de 2024 · 17m 27s
Rain, Art, and Resilience: Rizky's Journey at Prambanan
Capítulos

01 · Main Story

1m 44s

02 · Vocabulary Words

13m 36s

Descripción

Fluent Fiction - Indonesian: Rain, Art, and Resilience: Rizky's Journey at Prambanan Find the full episode transcript, vocabulary words, and more: https://www.fluentfiction.com/id/episode/2024-11-13-23-34-02-id Story Transcript: Id: Hujan rintik-rintik menyapa Prambanan yang...

mostra más
Fluent Fiction - Indonesian: Rain, Art, and Resilience: Rizky's Journey at Prambanan
Find the full episode transcript, vocabulary words, and more:
fluentfiction.com/id/episode/2024-11-13-23-34-02-id

Story Transcript:

Id: Hujan rintik-rintik menyapa Prambanan yang berdiri megah di kota Yogyakarta.
En: The soft drizzle greets Prambanan, standing majestically in the city of Yogyakarta.

Id: Festival budaya telah dimulai, membawa orang-orang dari berbagai penjuru datang bersama-sama untuk merayakan seni dan kerajinan lokal.
En: A cultural festival has begun, bringing people from all directions together to celebrate local art and craftsmanship.

Id: Wangi dupa bercampur dengan suara gemelan, menambah suasana magis di antara candi-candi batu kuno.
En: The scent of incense mixed with the sound of gemelan adds a magical atmosphere among the ancient stone temples.

Id: Di salah satu sudut festival, Rizky, seorang perajin muda, sibuk menata meja miliknya.
En: In one corner of the festival, Rizky, a young craftsman, is busy arranging his booth.

Id: Tangannya terampil, memoles patung kecil yang terbuat dari batu vulkanik.
En: His skilled hands polish a small statue made from volcanic stone.

Id: Rizky cemas.
En: Rizky is anxious.

Id: Ia tahu karya-karyanya bukanlah yang paling modern, namun ia ingin menonjolkan keindahan dan makna seni tradisional.
En: He knows his works are not the most modern, but he wants to highlight the beauty and meaning of traditional art.

Id: Di tengah keramaian, Dewi, seorang seniman berpengalaman, berdiri mengamati suasana.
En: Amidst the crowd, Dewi, an experienced artist, stands observing the scene.

Id: Kehadirannya selalu ditunggu-tunggu karena ucapannya selalu bernas dan berarti.
En: Her presence is always anticipated because her words are always insightful and meaningful.

Id: Tidak jauh darinya, Bayu, jurnalis muda yang giat, siap mencari berita menarik tentang seniman lokal.
En: Not far from her, Bayu, a diligent young journalist, is ready to find an interesting story about local artists.

Id: Sementara itu, Rizky memikirkan tantangannya.
En: Meanwhile, Rizky contemplates his challenge.

Id: "Apakah hasil karyaku cukup bagus?
En: "Is my work good enough?"

Id: " pikirnya.
En: he thinks.

Id: Dia telah bekerja keras memberikan interpretasi baru pada seni kuno.
En: He has worked hard to provide a new interpretation of ancient art.

Id: Namun, dalam era modern ini, dia takut gagasannya dianggap terlalu sederhana.
En: However, in this modern era, he fears his ideas might be considered too simple.

Id: Ketika hari semakin siang, Rizky mantap menampilkan karyanya.
En: As the day progresses, Rizky confidently presents his work.

Id: Patungnya mencerminkan cerita legenda Ramayana, didesain dengan gaya ala arca kuno namun memiliki sentuhan modern.
En: His statue reflects the story of the Ramayana legend, designed in an ancient statue style yet with a modern touch.

Id: Dewi mendekati Rizky, mengamati patungnya dengan cermat.
En: Dewi approaches Rizky, examining the statue carefully.

Id: "Kamu berani menampilkan sesuatu yang berbeda, Rizky.
En: "You dared to present something different, Rizky.

Id: Ini luar biasa," katanya dengan senyum tulus.
En: It's amazing," she says with a sincere smile.

Id: Ucapan Dewi memikat perhatian Bayu.
En: Dewi's words capture Bayu's attention.

Id: Ia mendekat, kamera di tangannya siap menangkap momen.
En: He approaches, camera in hand ready to capture the moment.

Id: "Boleh saya buat liputan tentang karya ini?
En: "May I write a feature about this work?"

Id: " tanya Bayu.
En: asks Bayu.

Id: Rizky terkejut, namun senang.
En: Rizky is surprised but delighted.

Id: Melihat apresiasi Dewi dan ketertarikan Bayu, rasa percaya diri Rizky tumbuh.
En: Seeing Dewi's appreciation and Bayu's interest boosts Rizky's confidence.

Id: Karya Rizky mendapat tepuk tangan meriah dari para pengunjung.
En: Rizky's work receives a warm round of applause from the visitors.

Id: Akhirnya, Bayu menulis artikel tentang Rizky.
En: Finally, Bayu writes an article about Rizky.

Id: Tulisan itu memuji orisinalitas dan dedikasinya pada seni tradisional.
En: The piece praises his originality and dedication to traditional art.

Id: Tak hanya itu, Dewi menawarkan bimbingan untuk memperdalam tekniknya.
En: Not only that, but Dewi offers guidance to deepen his technique.

Id: Rizky terharu.
En: Rizky is moved.

Id: Di tengah hujan yang mereda, senyum kemenangan menghiasi wajahnya.
En: Amidst the rain that is subsiding, a victorious smile decorates his face.

Id: Rizky kini menyadari pentingnya tetap setia pada visi pribadinya.
En: Rizky now realizes the importance of staying true to his personal vision.

Id: Ia menemukan kekuatan dalam identitas seninya sendiri, menghargai akar yang menginspirasi karyanya.
En: He finds strength in his own artistic identity, appreciating the roots that inspire his work.

Id: Festival di Prambanan bukan hanya menjadi ajang pertunjukan, tetapi juga awal baru bagi Rizky untuk berkarya lebih baik lagi, memadukan tradisi dan inovasi.
En: The festival at Prambanan is not just a showcase, but also a new beginning for Rizky to create even better works, blending tradition and innovation.


Vocabulary Words:
  • drizzle: rintik-rintik
  • greet: menyapa
  • majestically: megah
  • craftsmanship: kerajinan
  • incense: dupa
  • magical: magis
  • corner: sudut
  • busy: sibuk
  • polish: memoles
  • anxious: cemas
  • highlight: menonjolkan
  • amidst: di tengah
  • experienced: berpengalaman
  • anticipated: ditunggu-tunggu
  • insightful: bernas
  • diligent: giat
  • contemplate: memikirkan
  • challenge: tantangan
  • interpretation: interpretasi
  • fear: takut
  • confidently: mantap
  • reflect: mencerminkan
  • carefully: cermat
  • sincere: tulus
  • capture: menangkap
  • feature: liputan
  • guidance: bimbingan
  • originality: orisinalitas
  • dedication: dedikasi
  • inspiration: menginspirasi
mostra menos
Información
Autor FluentFiction.org
Organización Kameron Kilchrist
Página web www.fluentfiction.com
Etiquetas

Parece que no tienes ningún episodio activo

Echa un ojo al catálogo de Spreaker para descubrir nuevos contenidos.

Actual

Portada del podcast

Parece que no tienes ningún episodio en cola

Echa un ojo al catálogo de Spreaker para descubrir nuevos contenidos.

Siguiente

Portada del episodio Portada del episodio

Cuánto silencio hay aquí...

¡Es hora de descubrir nuevos episodios!

Descubre
Tu librería
Busca